Jurnal8.com | JAKARTA – Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyampaikan duka cita kepada keluarga korban KM Lestari Maju yang mengalami musibah di perairan Selayar Kabupaten Bulukumba Provinsi Sulawesi Selatan pada Selasa (3/7) pukul 14.30 WITA. Menhub turut prihatin atas peristiwa yang terjadi.
“Saya atas nama pribadi dan Menteri Perhubungan menyampaikan rasa duka cita yang mendalam kepada keluarga korban kecelakaan KM Lestari Maju yang mengalami musibah di saat melakukan pelayaran di perairan Selayar. Saya sangat menyesalkan terjadinya peristiwa ini dan prihatin atas musibah yang terjadi,” demikian disampaikan Menhub Budi pada Selasa malam (3/7).
Tidak lama setelah kejadian Menhub Budi telah memerintahkan Direktur Jenderal Perhubungan Laut untuk segera mengirimkan bantuan evakuasi kepada penumpang yang masih berada di lokasi kejadian.
“Segera setelah mendapatkan laporan awal atas peristiwa ini, saya perintahkan Dirjen Perhubungan Laut untuk mengerahkan bantuan untuk menolong korban serta melakukan evakuasi terhadap penumpang yang selamat. Dapat saya sampaikan bahwa Pangkalan Penjagaan Laut dan Pantai (PPLP) Surabaya mengerahkan 1 unit kapal patroli KNP Chundamani untuk melakukan evakuasi penumpang yang masih berada di lokasi,” jelas Menhub Budi.
Menhub Budi menambahkan bahwa Kementerian Perhubungan akan mengusut kejadian ini serta mengambil tindakan sesuai hukum yang berlaku.
“Saya tidak menginginkan peristiwa seperti ini terulang kembali, untuk itu saya perintahkan ketua KNKT (Komite Nasional Keselamatan Transportasi) untuk melakukan investigasi penyebab musibah ini. Saya pun telah meminta kepada pihak Kepolisian untuk mengambil tindakan sesuai hukum yang berlaku,” tegas Menhub Budi.
Dalam meningkatkan keselamatan transportasi khususnya angkutan perairan, Menhub Budi secara terus menerus melakukan evaluasi terhadap moda transportasi ini.
“Pasca peristiwa tenggelamnya KM Sinar Bangun di Danau Toba 3 minggu lalu, saya telah perintahkan kepada Dirjen Perhubungan Darat, Dirjen Perhubungan Laut dan Inspektur Jenderal untuk evaluasi secara menyeluruh angkutan perairan ini. Cukup sudah saudara kita menjadi korban dalam kecelakaan transportasi. Apa hasilnya dari evaluasi tersebut, akan saya sampaikan dalam waktu dekat ini,” tutup Menhub Budi.
Sementara itu dalam kesempatan terpisah Kepala Biro Komunikasi dan Informasi Publik Baitul Ihwan menyampaikan bahwa pada hari Rabu (4/7) Menteri Perhubungan akan menuju Selayar untuk mengunjungi korban.
“Menteri Perhubungan pada hari Rabu (4/7) besok bersama Ketua KNKT dan Dirjen Perhubungan Laut akan menemui keluarga korban meninggal dunia dan korban selamat yang masih dirawat di Rumah Sakit,” jelas Ihwan