Jurnal8.com|Makassar, –Dalam rangka Pelaksanaan Program Sistem Penanganan Persampahan di Pelabuhan Makassar, Otoritas Pelabuhan Utama Makassar bekerjasama dengan Pangkalan Utama TNI-AL VI Makassar melaksanakan Program Pelatihan Kelompok Masyarakat Pengawas Penanggulangan Sampah yang diselenggarakan di Hotel Aswin Makassar. Kamis (14/3/)
Kepala Kantor Otoritas Pelabuhan Utama Makassar, Rahmatullah memberikan sambutan sekaligus membuka kegiatan secara resmi. Dalam sambutannya Rahmatullah menyampaikan bahwa Pelabuhan merupakan gerbang utama kota Makassar, harapannya semoga program padat karya dari Kementerian Perhubungan ini dapat dilaksanakan dengan baik sehingga program zero sampah dapat terwujud di Pelabuhan Makassar.
Kegiatan ini membahas pentingnya pengelolaan sampah di lingkungan kanal, sungai dan laut serta peran pemerintah dalam memberikan edukasi, regulasi dan pengawasan. Hal ini terkait peringkat Indonesia sebagai negara kedua penghasil sampah terbesar di dunia setelah Cina.
Kegiatan ini diharapkan dapat memberi dampak positif pada lingkungan, sehingga ekosistem dan biota laut tetap bersih dan terjaga.
Penanggulangan sampah meliputi area Kanal, Sungai hingga Laut (mulai dari Pasar Terong sampai trashrack Pannampu), empat kelurahan yang termasuk dalam kegiatan ini adaah Kelurahan Tallo, Bontoala, Makassar dan Ujung Tanah.
Masing-masing kecamatan mengikutsertakan sepuluh warga untuk menjadi volunter dalam program ini untuk kemudian mengikuti pelatihan selama sepuluh hari.
Kegiatan ini dihadiri oleh sejumlah stakeholder, diantaranya Lantamal Makassar, Kesyahbandaran Utama Makassar, Distrik Navigasi Makassar, Dinas Lingkungan Hidup Kota Makassar, P3 Ekoregion, Koramil IV, Lurah dan Camat lingkungan terkait program pelaksanaan dan instansi terkait lainnya. Guntur