Jurnal8.com| Buntut Kasus tabrak lari yang melibatkan mobil Dinas Sosial’ Kabupaten Takalar akhirnya menuai titik terang. Penyidik Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Pelabuhan Makassar telah memeriksa Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Takalar, H Baso, terkait kasus tabrak lari.
Baso diperiksa Sabtu kemarin (31/07/2021) di Mapolres Pelabuhan Makassar, Jalan Pasar Ikan.
Menurut Kasat Lantas, AKP Hasrawati, keterangan Baso tetap diambil. Sebab, Baso berada di atas mobil bersama sopirnya saat kejadian, Rabu (28/07/2021).
“Kemarin (kejadian) waktu mengendarai mobil, sopir dalam keadaan mengantuk. Karena habis ada acara di Makassar bersama Pak Kadis. Terus, buru-buru mau masuk tol untuk kembali ke Takalar,” terangnya kepada awak media
“(Kadis) sudah diperiksa kemarin (Sabtu). Pak Kadis kooperatif, sebagai saksi,” lanjut polisi wanita berpangkat tiga balok ini.
Sedangkan Subhan selaku sopir, masih ditahan guna dilakukan penyelidikan lebih lanjut. Begitu juga mobil milik Dinsos Takalar, tetap ditahan sebagai alat bukti.
“Kendaraan ditahan bersama sopir. Proses hukum lebih lanjut masih melengkapi berkas, akan memanggil saksi. Karena kemarin juga ada upaya mediasi secara kekeluargaan antara keluarga pelaku (sopir) dan korban,” katanya
Kasus tabrakan lari ini sempat menjadi perhatian publik. Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan “Danny” Pomanto pun turut prihatin atas apa yang dialami korban (pesepeda), Wawan, yang merupakan tetangga rumahnya di Jalan Amirullah, Makassar.
Danny Pomanto sempat menjenguk korban setelah mengetahui insiden ini. Beruntung, korban hanya mengalami luka robek di bagian pelipisnya, 15 jahitan.
Begitu pun dengan Bupati Takalar, Syamsari Kitta. Sebelumnya telah meminta maaf atas kejadian yang melibatkan bawahannya.
Tabrakan lari ini diketahui terjadi pada Rabu pagi lalu (28/07/2021), tepat di depan Pelabuhan Soekarno-Hatta, Jalan Nusantara, Kecamatan Wajo, Makassar. Sempat terekam kamera pengintai CCTV. (Rls)
Leave a Reply