Jurnal8.com|Insiasi pemerintah provinsi Sulawesi Selatan yang mendengungkan program 1 Hafidz, 1 Desa, mendapat dukungan dari Forum Wartawan Muslim Indonesia (Forsiwami) Sulawesi Selatan. Yang rencana akan mendirikan rumah tahfidzh Al-Quran di Dusun Teterattang Desa Ko’mara Kecamatan Polongbangkeng Utara kabupaten Takalar, Sulsel.
Hal ini disampaikan Dewi salah satu tim perancangan pembangunan rumah tahfidz tersebut, Sabtu, 9/10 siang di secretariat Forsiwami di Sungguminasa Kab Gowa. Menurut Dewi, selain mencetak penghafal Al Quran di desa, para hafidz dan hafidzah nantinya akan diberi tugas untuk memberikan pemahaman tentang Al-Qur’an yang komprehensif, pemahaman agama, dan menangkal paham radikalisme kepada masyarakat.
“Selain itu, pembangunan rumah tahfidzh ini dikarenakan dengan fenomena bencana kemanusiaan COVID-19 yang melanda di seluruh dunia, tak terkecuali di Indonesia, khususnya di Provinsi Sulawesi Selatan, membuat banyak anak Muslim yang kehilangan orang tuanya.” Ujarnya.
Belum lagi, sambung Dewi mahalnya masuk pendidikan pesantren, membuat anak anak yang kurang mampu sangat terkendala untuk melanjutkan cita cita mereka. Ironisnya angka kejahatan remaja dewasa ini yang terus meningkat di sebabkan minimnya ilmu keagamaan bagi mereka.
Tujuan selanjutnya, kata Dewi dari hasil Riset Institut Ilmu Alquran Indonesia (IIAI) ternyata sebanyak 65 persen warga muslim di Indonesia masih buta aksara AL-QURAN!. “Angka tersebut sangat tinggi, mengingat Indonesia mayoritas muslim berpenduduk 272 juta. Ini yang menginsiasi kami mendirikan rumah tahfidzh tersebut” jelasnya.
Makanya dia berharap kepada semua pihak dengan mengutip Perintah Allah Tabaraka wa Ta’Ala dalam QS-Al Imran 104 “Dan hendaklah di antara kamu ada segolongan orang yang menyeru kepada kebajikan, menyuruh (berbuat) yang makruf, dan mencegah dari yang mungkar “ dapat membantu proses pembangunan rumah tahfidzh tersebut.
“Kami berharap, doa, dukungan dan bantuannya dalam amal agama ini, semoga dapat terlaksana sesuai harapan kita semua” tandasnya. (laporan Ricky)