JURNAL8.COM|MAKASSAR,- Bunda PAUD Kota Makassar Indira Yusuf Ismail, mendorong seluruh guru TK dan PAUD di Makassar untuk menciptakan pendidikan PAUD yang berkualitas dan menyenangkan bagi peserta didik.
Hal itu disampaikan Indira usai membuka Sosialisasi Lembaga PAUD Berkualitas yang bertajuk ‘Mewujudkan PAUD yang Menyenangkan dan Berkualitas Menuju Generasi Emas’ yang digelar di Hotel Aston Makassar, Jumat (4/08/2023).
“Berapa banyak PAUD yang ada di Kota Makassar, mesti kita bentuk sebagai PAUD menyenangkan dan berkualitas. Ruangannya mesti enak, fasilitas harus bagus, guru harus rapi dan menyenangkan. Kalau dia (peserta didik) senang, dia enak belajar ke sekolah,” tutur Indira.
Apalagi menurut Indira, pendidikan PAUD sebagai pendidikan formal pertama bagi anak. Sehingga peran PAUD dan kualitas guru sangat penting sebagai pintu pertama bagi anak untuk tumbuh dan berkembang dengan baik serta siap memasuki jenjang pendidikan yang lebih tinggi.
“Saya selalu bilang ke Dinas Pendidikan untuk kita benahi pendidikan mulai dari pendidikan dasar,” katanya.
Sehingga dihadapan 100 guru TK dan PAUD yang merupakan peserta sosialisasi dari berbagai kecamatan se-Kota Makassar, Indira menekankan setiap guru harus memiliki visi dan tujuan yang jelas, konsep pembelajaran hingga sarana dan prasarananya harus dipenuhi sebagai penunjang pendidikan.
Dirinya bersama Dinas Pendidikan Kota Makassar pun terus melakukan peninjauan terhadap kondisi sejumlah sekolah yang ada di Makassar. Dalam jangka panjang, 15 Sekolah PAUD ditarget Bunda PAUD dan Disdik Makassar untuk dibenahi sebagai PAUD Percontohan.
“Yang terpenting adalah bagaimana target dan fungsi pendidikan PAUD. Sarana dan prasarana fasilitas terus kita upayakan untuk bertaraf internasional karena kita ini sebagai kota dunia, mau kita pendidikan anak-anak kita sampai disitu,” jelasnya.
Terakhir, Indira kembali mengingatkan terkait digelarnya sosialisasi guna meningkatkan kualitas para guru TK-PAUD. Sehingga dirinya menggenjot implementasi para guru di sekolah masing-masing usai sosialisasi ini.
“Berbagai talkshow, sosialisasi hingga bimtek yang terus kita lakukan tentunya kita harap tidak berhenti sampai disitu. Disini ada narasumber silahkan bertanya,” Tandasbya (rls)