Jurnal8.com| Makassar, 23 Juli 2024 – Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto, memimpin rapat koordinasi dan finalisasi untuk memastikan kesuksesan Makassar Eight Festival & Forum (F8) 2024. Festival yang digelar selama lima hari mulai 24 hingga 28 Juli 2024 ini menjanjikan pengalaman budaya yang luar biasa dengan melibatkan berbagai negara sahabat.

Salah satu aspek penting dalam persiapan adalah memastikan jalur sailing untuk acara Saling Kapal Pinisi, di mana para tamu VIP akan disuguhkan pengalaman unik di kapal tradisional Bugis. Namun, tantangan utama muncul akibat surutnya air laut di jalur tersebut.

Dalam rapat di Balai Kota, Danny Pomanto, sapaan akrab Wali Kota, menyatakan bahwa timnya tengah bekerja keras untuk mengatasi masalah ini.

“Masih dalam persoalan pendangkalan atau surut air. Kita coba untuk menggali ini agar prosesi ke panggung ini bisa dilakukan,” kata Danny Pomanto. Jika kondisi surut terus berlanjut, rencananya, para tamu akan menikmati kopi di kapal, berkeliling Makassar, dan makan malam sebelum dialihkan dengan bus ke area panggung utama.

Tim persiapan festival sedang menguji semua kapal yang tersedia. “Kita juga bakal coba semua kapal kita, mana yang lolos maka itu yang dipakai,” ungkap Pomanto. Cuaca yang diperkirakan akan menurunkan level air laut pada pukul 20.00 Wita menjadi pertimbangan penting dalam keputusan ini.

F8 2024 akan melibatkan berbagai negara seperti Malaysia, Singapura, Filipina, Jepang, Australia, Jerman, Prancis, Hongkong, Brunei Darussalam, India, dan Paris. Festival ini diharapkan dapat memperkenalkan keanekaragaman budaya Bugis, Makassar, Toraja, dan Mandar kepada wisatawan internasional.

Dengan menampilkan delapan kategori festival – folk, fashion, film, fine art, fusion music, flora dan fauna, food, dan fiction writers – F8 Makassar berkomitmen untuk memberikan pengalaman yang tak terlupakan. Festival ini juga telah masuk dalam daftar TOP 10 KEN Kementerian Pariwisata selama empat tahun berturut-turut.

Wali Kota Pomanto menekankan pentingnya totalitas dari seluruh SKPD dalam menyukseskan acara ini. “Ini legacy, suatu persembahan terbaik dari kita. Maka buatlah ini memorable,” pesan Pomanto.

Dengan berbagai persiapan dan upaya untuk mengatasi kendala, Makassar siap menyambut dunia dalam perayaan budaya yang spektakuler ini. (Lp.Ai)