Jurnal8.com| Di tengah kesibukan Kota Makassar, di mana hiruk-pikuk kendaraan dan suara klakson menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari, ada sebuah momen yang menggugah hati.
Pada hari Selasa, 8 Oktober 2024, sebuah kejadian tak terduga menarik perhatian banyak orang dan menunjukkan sisi kemanusiaan di balik seragam kepolisian.
Setelah menyelesaikan ibadah sholat dzuhur di Masjid Berbudi Presisi, Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol. Dr. Mokhamad Ngajib, S.I.K, M.H, melangkah keluar dengan pikiran penuh tentang tanggung jawabnya menjaga keamanan kota.
Namun, langkahnya terhenti saat ia melihat sesuatu yang tak biasa di bawah tiang pondasi flyover. Seorang pria tua terbaring lemah tanpa mengenakan baju, tubuhnya kurus dan terlihat sakit.
Tanpa ragu, Kombes Ngajib mendekati pria tersebut. “Kenapa Bapak tidur di sini?” tanyanya dengan lembut.
Pria tua itu, dengan suara lemah, mengungkapkan bahwa ia telah lama berada di sana, merasa tidak berdaya dan tak ada yang membantunya. Dalam sekejap, Kombes Ngajib merasakan betapa rentannya kehidupan seseorang yang terabaikan.
Merasa tergerak oleh kisah pria tersebut, Kombes Ngajib segera menghubungi Seksi Kedokteran dan Kesehatan (Sidokkes) Polrestabes Makassar.
Sambil menunggu bantuan datang, ia berbicara dengan pria itu, mendengarkan kisahnya dan memberinya harapan. “Bapak tidak sendiri. Kami akan membantu,” ujarnya, memberikan secercah harapan di tengah ketidakpastian.
Beberapa menit kemudian, petugas kesehatan tiba dan langsung memberikan pertolongan. Pria tua itu diangkat dengan hati-hati dan dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan yang sangat dibutuhkannya.
Melihat sosok pria yang sebelumnya terbaring lemah kini mendapatkan perhatian dan perawatan, Kombes Ngajib merasakan kepuasan yang mendalam.
Kisah ini menyebar cepat di kalangan masyarakat, menciptakan gelombang simpati dan penghargaan atas tindakan Kapolrestabes.
Banyak yang mengungkapkan rasa terima kasih atas kepedulian yang ditunjukkan, dan situasi tersebut menjadi pengingat bahwa di tengah kesibukan hidup, kita harus tetap peka terhadap orang-orang di sekitar kita yang membutuhkan.
Kombes Ngajib, meski sibuk dengan tugas sehari-hari, menunjukkan bahwa kepolisian bukan hanya tentang menegakkan hukum, tetapi juga tentang memberikan kasih sayang dan harapan bagi mereka yang terpinggirkan.
Dalam momen sederhana itu, di bawah flyover Makassar, ia telah menjadi cahaya harapan bagi seorang pria tua yang tak berdaya, membuktikan bahwa setiap tindakan kecil dapat membuat perbedaan besar dalam hidup seseorang. (@icky)